Setiap transceiver optik memiliki solusi tersendiri sesuai dengan skenario penggunaan yang berbeda. Sebagai contoh: dalam kasus pusat data, ada permintaan untuk transceiver dengan kepadatan tinggi dan kecepatan tinggi yang memungkinkan transfer data cepat. Untuk komunikasi jarak jauh, transceiver memerlukan angka noise rendah dan kemampuan transmisi jarak jauh. Beberapa solusi fokus pada peningkatan laju data menggunakan skema kompleks seperti PAM4 sambil tetap mempertahankan kualitas sinyal. Produsen transceiver optik menyesuaikan diri dengan perubahan permintaan pasar melalui perbaikan terus-menerus dan perubahan strategi untuk menyediakan solusi baru yang dirancang secara kompetitif guna mengoptimalkan kinerja, biaya, dan konsumsi energi.